Bertindak Lurus
Berikut kami
catat beberapa ayat Al-Quran yang berkaitan dengan Istiqamah, diantaranya :
1. "Maka
bertindak luruslah engkau sebagaimana engkau diperintahkan." (Hud: 112)
2. "Sesungguhnya
orang-orang yang mengatakan bahwa Allah adalah Tuhan kita semua, kemudian
mereka itu bertindak lurus - berpendirian teguh, maka malaikat-malaikat akan
turun kepada mereka - dan berkata: "Jangan engkau semua takut dan jangan
pula berdukacita dan terimalah berita gembira memperolehi surga yang telah
dijanjikan kepadamu semua. "Kami - Allah - menjadi pelindungmu semua dalam
kehidupan dunia dan pada hari kemudian. Di situ engkau semua memperolehi
apa-apa yang menjadi keinginan hatimu dan di situ pula engkau semua mendapatkan apa saja yang
engkau semua minta. "Hidangan dari Tuhan yang Maha Pengampun dan
Penyayang." (Fushshilat: 30-32)
3. "Sesungguhnya
orang-orang yang mengatakan bahwa Allah adalah Tuhan kita semua, kemudian
mereka bertindak lurus - berpendirian teguh dalam kebenaran - maka
mereka tidak akan merasa takut dan tidak akan merasa berdukacita. "Merekalah
yang dapat menempati surga, mereka kekal di dalamnya,
sebagai balasan dari apa-apa yang mereka lakukan." (al-Ahqaf: 13-14)
Beberapa hadits yang berkaitan dengan Istiqamah :
1.
Dari Abu 'Amr, ada yang mengatakan
namanya Abu 'Amrah, Sufyan bin Abdullah r.a., katanya: "Saya bertanya: Ya
Rasulullah, katakanlah padaku dalam Islam tentang suatu ucapan yang saya tidak
akan menanyakan lagi pada seseorang selain Tuan." Rasulullah s.a.w.
bersabda: "Katakanlah, saya beriman kepada Allah kemudian bertindak
luruslah - berpegang teguhlah pada kebenaran." (Riwayat Muslim)
Maksudnya bertindak lurus itu
ialah:
Kalau kita telah mengaku beriman
pada Allah, hendaklah kita jangan segan berlaku yang benar dan jujur, misalnya
benar-benar memperjuangkan cita-cita Islam. Maka jangan hanya menamakan dirinya
itu seorang Islam sekadar hanya pengakuan kosong belaka, tetapi berlakulah yang
benar sebagai seorang Muslim.
2.
Dari Abu Hurairah r.a., katanya:
Rasulullah s.a.w. bersabda: "Bersengajalah secara sederhana - tidak sangat
muluk-muluk ataupun teledor - dan bertindak luruslah, juga ketahuilah bahwasanya
tidak seseorang pun yang dapat selamat karena amalnya." Para sahabat
bertanya: "Sekalipun Tuan sendiri juga tidak - dapat diselamatkan oleh
amalnya - ya Rasulullah." Beliau s.a.w. menjawab: "Sayapun tidak
dapat, kecuali jikalau Allah menutupi diriku -memberikan kurnia padaku - dengan
kerahmatan daripadaNya serta dengan keutamaanNya." (Riwayat Muslim)
Para ulama berkata: Makna istiqamah,
yaitu tetap ta’at kepada Allah Ta'ala.
Mereka mengatakan bahwa istiqamah
itu adalah termasuk dari golongan jawami'ul kalim - yakni sedikit
kata-katanya tetapi luas pengertiannya - dan istiqamah itulah yang merupakan sesuatu
yang penting untuk segala perkara.
Sumber : Terjemah Kitab Riyadhush Sholihin
Post a Comment
Post a Comment