Cintaku Hanya Pada-Nya - TRIK1804 --> -->

Cintaku Hanya Pada-Nya

Post a Comment

 

Hidup di dunia tidak akan terlepas dari problematika, Karena hal itu yang akan membangun manusia menuju pada derajat yang mulia ataupun sebaliknya. Allah SWT telah memberikan pada kita akal pikiran sebagai modal untuk memilih, namun tak sedikit manusia yang terjebak dengan rayuan syetan yang senantiasa berusaha keras untuk memalingkan pandangan mereka dari Al-haq.

Mari kita renungkan yang menjadi pokok dari adanya kesesatan manusia itu sendiri. Allah SWT telah menjelaskan didalam QS. Al-Baqarah ayat 165, Allah SWT berfirman :

وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَتَّخِذُ مِنْ دُونِ اللَّهِ أَنْدَادًا يُحِبُّونَهُمْ كَحُبِّ اللَّهِ وَالَّذِينَ آمَنُوا أَشَدُّ حُبًّا لِلَّهِ وَلَوْ يَرَى الَّذِينَ ظَلَمُوا إِذْ يَرَوْنَ الْعَذَابَ أَنَّ الْقُوَّةَ لِلَّهِ جَمِيعًا وَأَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعَذَابِ

Dan di antara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal).

Didalam ayat tersebut diatas Allah SWT menyebutkan 2 sikap manusia :

1.       1. Orang mencintai andad berbanding lurus dengan rasa cintanya terhadap Allah SWT

2.       2. Orang yang rasa cintanya terhadap Allah SWT lebih besar

Sungguh celaka orang yang cintanya berbanding lurus, karena orang yang demikian akan lebih mengutamakan sesuatu yang instan dibandingkan keuntungan kemudian hari. Tidak sedikit dari kita yang lebih memilih tidur diwaktu datangnya panggilan Allah SWT untuk menunaikan shalat shubuh, karena dirasa tidur lebih berasa menguntungkan dari lelahnya dibandingkan dengan menghadap pada-Nya.

Mari kita simak dengan seksama, Allah SWT menegaskan dengan firman-Nya وَالَّذِينَ آمَنُوا أَشَدُّ حُبًّا لِلَّهِ (sedang orang yang beriman itu rasa cintanya terhadap Allah SWT lebih besar), dengan demikian jelas bagi kita, bahwa orang yang rasa cintanya berbanding lurus berbanding terbalik dengan orang yang rasa cintanya terhadap Allah lebih besar.

Akhir kata…

Berikan cinta pada-Nya 100%

Wallahu a’lam bish shawaab

Penulis : Zeni Nasrul 

Admin
Saya Zeni Nasrul, lahir di Bandung 05 Mei 1986. Puisi adalah bacaan yang menarik bagi saya, karena puisi dapat menghantarkan dari imaginasi yang tinggi untuk menyampaikan apapun yang terjadi dan terlihat di ukir dengan rangkaian kata yang dalam, sehingga dapat membawa pembacanya kedalam lubuk hati yang terdalam.

Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter